wartabianglala.com – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Lahat, Drs. H. Suhirdin, M.M mengakui bahwa saat ini Kabupaten Lahat alami kekuarangan guru untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan jumlah besar.
Informasi itu disampaikannya langsung di sela-sela acara rapat kepala sekolah di Hotel Bukit Serelo Lahat. Salah satu yang disampaikan kepada media bahwa Kabupaten Lahat alami kekuarangan guru untuk semua bidang study dengan jumlah yang tidak sedikit.
Ketika ditanya, apa penyebab kekurangan guru yang dimaksud? Dijelaskan Suhirdin bahwa penyebabnya adalah Kabupaten Lahat pernah 10 tahun tidak ada tes ASN guru.
“Sementara hasil tes tahun 2020, belum mencukupi untuk kekukarangan guru di daerah,” katanya.
Menyangkut sekolah tatap muka, dijelaskan Suhirdin bahwa saat ini masih terkendala Covid-19.
“Walaupun demikian, untuk daerah yang dinilai aman sudah dilakukan sekolah tatap muka dengan cara terbatas sesuai dengan Prokes,” katanya.
Selanjutnya, suhirdin lagi-lagi mengatakan bahwa sekolah online di masa Pandemi Covid-19 ini dampaknya sangat mengurangi kualitas lulusan.
“Oleh karna itu kita berharap Pandemi Covid-19 dapat berakhir sehingga sekolah dapat normal kembali,” pungkasnya.
(A. SUBARDI)





