PALEMBANG 24 JULI 2025 – Suasana haru dan bangga menyelimuti upacara penutupan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan Lapas/Rutan/LPKA se-Sumatera Selatan yang berlangsung meriah hari ini. Dari sekian banyak peserta yang menunjukkan semangat kepramukaan luar biasa, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lahat berhasil menyabet gelar sebagai Peserta Pramuka Tergiat.
Penghargaan bergengsi ini diraih bukan hanya karena kegigihan mereka dalam setiap kegiatan, melainkan juga berkat penampilan memukau dalam lomba puisi. Dengan judul yang begitu menyentuh, “Dalam Bui Membisu, Menjadi Insan Bermutu”,Karya Endi Mahendri perwakilan dari Lapas Lahat berhasil menyuguhkan sebuah mahakarya yang mendalam dan penuh makna.
Puisi tersebut tidak hanya memukau juri dan hadirin dengan keindahan diksinya, tetapi juga menyampaikan pesan kuat tentang harapan, perubahan, dan potensi diri yang tetap dapat tumbuh subur di balik jeruji. Performa yang penuh penghayatan ini menjadi bukti nyata bahwa semangat pembinaan dan transformasi positif tak pernah padam, bahkan di lingkungan pemasyarakatan.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Selatan, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta atas partisipasi aktif dan semangat yang ditunjukkan selama perkemahan. “Perkemahan Satya Dharma Bhakti ini bukan sekadar ajang berkumpul, tetapi juga wadah untuk menanamkan nilai-nilai kepramukaan, kedisiplinan, dan semangat pengabdian bagi petugas pemasyarakatan,” ujarnya.
Prestasi Lapas Lahat diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh unit pelaksana teknis pemasyarakatan lainnya untuk terus berinovasi dalam program pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia. Dengan semangat kepramukaan, diharapkan setiap individu di lingkungan pemasyarakatan dapat terus bergerak maju, menciptakan insan-insan yang tidak hanya bermutu, tetapi juga berdaya guna bagi nusa dan bangsa.
Selamat kepada Lapas Kelas Lahat atas pencapaian gemilang ini!
(Admin)





