wartabianglala.com, Kayuagung – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pergerakan Generasi Kerakyatan (PGK) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mengungkapkan kekecewaannya terhadap pelaksanaan audiensi bersama DPRD OKI yang digelar hari ini, Jumat (13/6), di Kantor DPRD OKI.
Audiensi ini merupakan tindak lanjut dari aksi damai yang dilakukan PGK OKI pada 4 Juni 2025 lalu. Dalam aksi tersebut, telah disepakati dan dituangkan dalam sebuah surat perjanjian bahwa audiensi akan dilaksanakan pada 13 Juni 2025 dan dihadiri oleh minimal 50% + 1 anggota DPRD OKI. Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Koordinator Aksi Albadrul Maniru, SH dan Koordinator Lapangan Rivaldy Setiawan, SH selaku Ketua DPD PGK OKI, serta diterima secara resmi oleh Kabag Program DPRD OKI, Iqbal.
Sebanyak 25 orang perwakilan PGK OKI hadir dalam audiensi tersebut dan diterima secara baik oleh pimpinan DPRD OKI beserta jajaran. Pada awal pertemuan, Rivaldy Setiawan, SH mewakili PGK OKI menyampaikan ucapan terima kasih karena telah diterima dalam audiensi sesuai dengan jadwal yang disepakati. Ucapan tersebut disambut tepuk tangan meriah oleh para kader PGK OKI yang hadir.
Namun, suasana berubah saat Rivaldy membuka salinan surat perjanjian yang telah diprint sebagai bukti, dan mempertanyakan poin kedua dalam kesepakatan tersebut, yakni keharusan hadirnya minimal 50% + 1 dari anggota DPRD OKI.
“Kami ingin meminta klarifikasi, apakah poin tersebut telah benar-benar dipenuhi? Karena berdasarkan pengamatan kami, jumlah anggota dewan yang hadir tidak memenuhi ketentuan yang disepakati,” ujar Rivaldy.

Senada, Albadrul Maniru, SH selaku Koordinator Aksi Damai dan Ketua LBH PGK OKI menyatakan kekecewaannya.
“Jika dalam hal teknis seperti ini saja DPRD OKI tidak bisa menepati janji, maka kami meragukan keseriusan mereka dalam menindaklanjuti aspirasi rakyat dan tuntutan yang kami sampaikan,” ujarnya.
Rivaldy pun menambahkan, “Kami sangat kecewa karena janji yang tertuang dalam perjanjian tertulis tidak ditepati. Saat ini kami masih bermusyawarah untuk menentukan langkah selanjutnya. Luar biasa, inilah wajah wakil rakyat OKI,” pungkasnya dengan nada sindiran.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari DPRD OKI mengenai jumlah pasti kehadiran anggota dewan dalam audiensi tersebut.





